Dengan berkembangnya suatu bangsa terdapat berbagai macam teori yang menjadikan suatu bangsa memiliki sifat dan karakter tersendiri.
Berikut beberapa teori
kebangsaan tersebut.
Teori Hans Kohn
Teori Hans Kohn
Hans Kohn adalah seorang ahli antropologi etnis , dia mengemukakan
teorinya tentang bangsa bahwa bangsa itu terbentuk karena persamaan bahasa,
ras, agama, peradaban, wilayah, Negara dan kewarganegaraan. Suatu bangsa juga
tumbuh dan berkembang dari anasir – anasir serta akar – akar yang terbentuk melalui
suatu proses sejarah.
Teori Kebangsaan Ernest Renan
Teori Kebangsaan Ernest Renan
Menurut Renan, bangsa memiliki pokok –
pokok pikiran yang meliputi
-Bangsa adalah suatu jiwa dan suatu asas kerohanian.
-Bangsa adalah suatu solidaritas.
-Bangsa adalah suatu hasil sejarah.
-Bangsa bukan merupakan sesuatu yang abadi.
-Wilayah dan ras bukanlah suatu penyebab timbulnya bangsa.
Selain itu juga Ernest Renan mengatakan bahwa kejayaan dimasa lampau, suatu keinginan hidup bersama baik dimasa sekarang dan dimasa yang akan datang serta penderitaan – penderitaan bersama adalah factor yang membentuk jiwa bangsa.
Teori Gepolitik oleh Frederich Ratzel
-Bangsa adalah suatu jiwa dan suatu asas kerohanian.
-Bangsa adalah suatu solidaritas.
-Bangsa adalah suatu hasil sejarah.
-Bangsa bukan merupakan sesuatu yang abadi.
-Wilayah dan ras bukanlah suatu penyebab timbulnya bangsa.
Selain itu juga Ernest Renan mengatakan bahwa kejayaan dimasa lampau, suatu keinginan hidup bersama baik dimasa sekarang dan dimasa yang akan datang serta penderitaan – penderitaan bersama adalah factor yang membentuk jiwa bangsa.
Teori Gepolitik oleh Frederich Ratzel
Teori yang mengungkapkan hubungan antara
wilayah geografi dengan bangsa. Teori tersebut dikembangkan oleh Frederich
Ratzel dalam bukunya yang berjudul “ Political
Geography “ (1987). Dimana teori tersebut menyatakan bahwa Negara merupakan
suatu organisme yang hidup. Suatu bangsa dapat tetap berdiri kokoh, maka Negara
tersebut memerlukan suatu ruangan untuk hidup. Menurut Ratzel, Negara – Negara
besar memiliki semangat ekspansi, militerisme dan optimisme.
Negara Kebangsaan Pancasila
Negara Kebangsaan Pancasila
Bangsa Indonesia terbentuk melalui proses
sejarah yang cukup panjang sejak zaman kerajaan – kerajaan Sriwijaya, Majapahit
serta saat penjajahan oleh bangsa asing selama tiga setengah abad. Berbagai
macam suku bangsa, adat istiadat,kebudayaan dan agama adalah salah satu unsur
masyarakat yang membentuk bangsa Indonesia. Dengan keanekaragaman tersebut
merupakan suatu perbedaan yang dapat dijadikan suatu daya penarik ke arah
persatuan dan kesatuan yang luhur. Persatuan dan kesatuan tersebut kemudian
dituangkan dalam suatu asas kerohanian yang merupakan suatu kepribadian serta
jiwa bersama, yaitu pancasila.
1 komentar: Teori Kebangsaan
14 Desember 2015 pukul 05.09
terimakasih... menurut anda teori manakah yang cocok untuk bangsa indonesia.. dari tiga teori tersebut/
Posting Komentar